Text
KARUNIA AKAL YANG DISIA-SIAKAN
Akal merupakan naluri yang diberikan Allah kepada para hamba-Nya sebagai 'ujian'. Dengan akal, Allah menetapkan hujjah bagi orang-orang dewasa. Dia berbicara sesuai dengan akal mereka. Dengan akal pula, Allah berjanji dan mengancam, memerintah, melarang, serta mendorong, dan mengajurkan. Akal itu naluri. Akal hanya bisa diketahui dengan aktivitas hati dan anggota tubuh. Tidak ada seorangpun yang dapat menggambarkan akal yang ada, baik pada dirinya maupun pada orang lain, kecuali dengan menengok aktivitas hati dan tubuhnya. Akal juga tidak bisa disifati dengan bentuk tertentu, diukur dengan panjang atau pendek, dirasakan dengan perasaan atau penciumanm diraba, serta dilihati warnanya.
P09968 | 297.01 HID h | SMP Negeri 3 Malang (6) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain