Text
CERPEN TERKOYAK
Suatu hari empat sekawan, Pandu, Asri, Airin, dan Luki bersepeda menikmati pagi yang indah. Di tengah jalan, tiba-tiba datang angin kencang dan menerbangkan selembar kertas yang mengenai wajah Pandu hingga terjatuh. Ternyata kertas itu berisi sebuah cerpen berjudul Sumur Tua. Akan tetapi, cerpen itu tidak utuh dan terkoyak. Merekapun berpikir bahwa pembuat cerpen itu adalah Kakek Darmaji. Ketika mereka mencoba untuk menemuinya, tiba-tiba sang kakek tidak diketemukan. Dimanakah Kakek Darmaji sebenarnya? Apakah hubungannya hilangnya Kakek Darmaji dengan cerpen yang terkoyak?
P08913 | 741.5 WU C | SMP Negeri 3 Malang (9) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain