Text
BIBIR TERSENYUM HATI MENANGIS
Buku ini mengurai secara terperinci soal gejala umum kejiwaan atau nurani yang terbiasa menipu diri sendiri itu; bibir tersenyum, tetapi hati menjerit karena duka dan derita. Kita bersikap ramah kepada seseorang, sedangkan hati kita susah sekali ramah kepadanya. Kita menjadi terbiasa melakukan sesuatu yang sebenarnya hati kita menolaknya.
Lalu, bagaimana cara mengatasi split personality tersebut? Temukan dalam buku ini!
P06678 | 290 MUH B | SMP Negeri 3 Malang (6) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain